Tentang LPDP
Sekilas Tentang Beasiswa LPDP
1. Beasiswa LPDP adalah program
beasiswa yang diselenggarakan pemerintah Indonesia melalui Kementerian Keuangan
yang bertujuan untuk menghasilkan sumber daya manusia berkarakter, pemimpin,
profesional, saintis, dan teknokrat
2. Beasiswa LPDP diperuntukkan bagi
mahasiswa S2 dan S3 serta pendanaan project-project penelitian atau yang biasa
disebut Rispro (Riset Produktif)
3. Beasiswa LPDP memiliki banyak
jalur penerimaan diantaranya seperti Reguler, Disertasi, Dokter Spesialis,
Afirmasi, Unggulan Dosen, serta program co-funding
4. Selain beasiswa LPDP, ada banyak
beasiswa-beasiswa lainnya baik untuk tujuan studi dalam negeri ataupun luar
negeri. Beberapa beasiswa luar negeri seperti fullbright dari pemerintah
Amerika Serikat, Erasmus yaitu khusus untuk tujuan studi wilayah Eropa, DAAD
yaitu beasiswa dari negara Jerman, Chevening, Australia Awards, dan masih
banyak lagi yang lainnya. Banyak sekali beasiswa-beasiswa luar negeri dari
berbagai negara. Untuk beasiswa tujuan studi dalam negeri masih relatif
sedikit, beberapa diantaranya yaitu Tanoto Foundation dan beasiswa pascasarjana
UGM.
Mengapa Memilih Beasiswa LPDP
1.
LPDP merupakan beasiswa yang diberikan
oleh pemerintah dengan sumber pendanaan dari pemerintah serta memiliki tujuan
yang mulia untuk mendidik generasi penerus bangsa. LPDP sangat menekankan rasa
cinta tanah air dan rasa peduli terhadap kepentingan dan kemajuan negara.
Awardee LPDP harus memiliki tanggung jawab lebih untuk pembangunan bangsa
2.
LPDP memiliki dana abadi yang bersumber
dari APBN, dana tersebut dikelola dan diinvestasikan secara terus menerus dan
diperuntukkan bagi bidang pendidikan sehingga harapannya semakin banyak awardee
yang dapat diterima belajar melalui beasiswa LPDP. Faktanya kuota yang disediakan
LPDP bagi para Awardee masih banyak tersisa sehingga ini merupakan peluang berharga
3. LPDP memiliki banyak pilihan perguruan tinggi untuk tujuan studi serta
banyak pilihan jurusan yang bisa difasilitasi baik di dalam negeri maupun di
luar negeri . Jurusan dan perguruan tinggi memeliki akreditasi yang baik pula
4. jalur pendaftaran yang banyak menjadi peuang serta kesempatan yang besar
bagi calon awardee. Beasiswa LPDP diperuntukkan bagi Warga Negara Indonesia
dari berbagai kalangan yang ingin melanjutkan studi.
Siapa saya dan mengapa saya tertarik melanjutkan studi?
sebagai mahasiswa bisa dibilang
tidak ada yang spesial dari diri saya. Saya bukan ketua organisasi,
saya bukan juara lomba karya tulis ilmiah, di kelas pun saya bukan mahasiswa
yang paling aktif. bukan berarti saya mahasiswa yang tidak baik yaa. saya
memiliki prinsip bahwa saya harus selalu berusaha menjadi pribadi yang lebih
baik dan saya harus menjadi versi terbaik dari diri saya. Saya berusaha untuk
tidak sering membandingkan diri saya dengan orang lain walaupun terkadang hal
itu juga perlu dilakukan sebagai kontrol terhadap diri agar lebih bersemangat.
awal mula saya ingin melanjutkan studi adalah ketika masa-masa
semester akhir saat magang dan skripsi, saya mulai berpikir apa yang harus saya
lakukan dan apa yang menjadi passion saya. Saya mengenal beasiswa LPDP dari
salah satu kakak tingkat saya yang juga seorang awardee. Saya tersinpirasi dari
beliau dan mulai mencari informasi serta mempersiapkan diri untuk mengikuti
seleksi beasiswa LPDP
Apa saja yang saya siapkan dan bagaimana saya menyiapkannya
Persiapan untuk melanjutkan studi harus dilakukan
sedari awal masa perkuliahan karena pada umumnya beasiswa memiliki syarat
minimal IPK tertentu dan kemampuan bahasa yang cukup sehingga sebagai mahasiswa
memang harus rajin belajar. Saya setuju bahwa IPK tinggi memang bukan yang
utama namun kita harus memiliki IPK yang baik. Selain itu keaktifan
berorganisasi merupakan nilai tambah yang mempengaruhi kelulusan LPDP. Intinya
saya selalu berusaha mencari pengalaman-pengalamn baru baik itu mengikuti
organisasi, kepanitiaan, pelatihan maupun seminar-seminar. LPDP sangat
menekankan sikap kontributif atau kebermanfaatan meskipun itu dimulai dari
hal-hal kecil.
persiapan lainnya yang saya lakukan adalah dengan
mencari informasi selengkap-lengkapnya terkait beasiswa LPDP dan membaca
pengalaman-pengalaman awardee sebelumnya. Setelah lulus S1 pada tahun 2018 saya
memutuskan untuk bekerja terlebih dahulu, saya berusaha untuk mandiri secara finansial
agar tidak menjadi beban bagi orang tua. Selama bekerja saya terus mengupdate
informasi terkait LPDP dan mencicil persyaratan-persyaratan yang diperlukan.
Akhirnya saya mengikuti seleksi beasiswa LPDP batch 2 pada tahun 2019.
Apa saja seleksi beasiswa yang harus dilalui?
pada tahun 2019 LPDP memiliki 3 tahapan seleksi yaitu seleksi administrasi,
seleksi berbasis komputer, dan wawancara. Tahapan seleksi serta persyaratan
pendaftaran beasiswa LPDP biasanya ada yang berbeda tiap tahunnya walaupun
secara substansi sebenarnya tujuannya sama yaitu untuk menyaring awardee
terbaik yang dapat menerima beasiswa.
1. Seleksi Administrasi
seleksi administrasi merupakan tahap pertama yang
sangat penting untuk diperhatikan. Ibaratnya jangan sampai kalah sebelum
berperang, persyaratan harus dipersiapkan dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai
ada berkas yang salah ataupun kurang. Kelengkapan dan kesesuaian adalah kunci
untuk bisa lolos pada tahap ini. Seleksi administrasi dilakukan secara online
2. Seleksi berbasis komputer
seleksi ini adalah seleksi kedua yang dilakukan
di beberapa kota besar di Indonesia. Pendaftar dapat memilih tempat seleksi
yang terdekat dengan domisilinya. Pada saat itu saya tes di Surabaya. Tes ini
mirip seperti TPA (Tes Potensi Akademik). Pada tes ini saya juga harus menulis
essay tentang topik atau berita terkini di Indonesia mulai dari bidang politik,
ekonomi, lingkungan, kemanusiaan, dsb. Tes ini memiliki passing grade tertentu
untuk masing-masing jalur pendaftaran. Belajar dan latihan soal harus dilakukan
pastikan nilai kita melampaui passing grade.
3. Seleksi wawancara
seleksi wawancara adalah tahap terakhir yang paling
menguras emosi dan tenaga karena merupakan tahap penentuan. Seleksi wawancara
terdiri dari 2 tahap. Pertama wawancara terkait akademis, psikologis, dan
kesiapan diri. Pewawancara terdiri dari 3 orang yang memiliki background
berbeda yaitu akademisi, psikolog, dan perwakilan dari LPDP. Sedangkan
wawancara kedua terkait dengan nasionalisme. Pewawancara ada satu orang dan
hal-hal yang dinyakan terkait dengan isu-isu yang bekaitan dengan nasionalisme
dan pancasila. Total durasi wawancara 1 dan wawancara 2 yang saya lakukan
kurang lebih selama 2 jam secara tatap muka di Surabaya
Tips – Tips Sukses Meraih Beasiswa LPDP
1.Bicaralah dengan dirimu sendiri.
Tanyakan apa yang ingin kamu lakukan, apa yang kamu sukai, apa passion kamu,
dan apa kontribusi atau kebermanfaatan yang ingin kamu lakukan dalam hidup
2.luruskan niat, yakinkan dirimu bahwa
segala sesuatu yang kamu usahakan termasuk ingin melanjutkan studi melalui
beasiswa LPDP adalah untuk kebaikan dan hanya untuk mengharap ridho Allah SWT
3.Kamu harus yakin terhadap dirimu
sendiri sebelum kamu meyakinkan orang lain bahwa kamu mampu. Terlebih pada saat
tahap wawancara, psikolog akan dapat menilai keadaan psikologi kamu dengan
pertanyaan-pertanyaannya. Tunjukkan sikap yang dewasa dan tenang dalam menjawab
pertanyaan pewawancara
4.Rajin belajar dan selalu mengusahakan
yang terbaik. sikap ini harus selalu ditanamkan dalam diri kita agar menjadi
kebiasaan. Karena tantangan terbesar yang sebenarnya adalah memanjemen diri
kita sendiri bukan mengalahkan orang lain
5.Kekuatan doa dan sedekah. Tidak dapat
dipungkiri bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam hidup kita adalah atas ijin
Allah, maka doa adalah kunci agar kita dapat memohon petunjuk kepada Allah dan
agar kita diberikan yang terbaik, terlebih doa orang tua. Selain itu sedekah
tidak akan membuat kita rugi, semakan banyak kita memberi akan semakin banyak
kita menerima. Ingat sedekah bukan hanya berbentu materi bahkan senyum dan
menyingkirkan duri di jalan adalah sedekah, Yang terpenting kita dapat menebar
manfaat walaupun dari hal-hal kecil.