Selasa, 09 Juni 2020

BAPER

BAPER ( Bawa Perasaan )

"Elo digituin aja udah baper "
" Sweet bangeet, kan aku jadi baper"
" oppa Saranghae ❤🤣"

Kata baper seringkali digunakan anak muda jaman now untuk memggambarkan perasaannya baik itu perasaan suka, terharu, tersinggung, dsb. Ketika kita dihadapkan pada suatu permasalahan atau menanggapi omongan orang misalnya 🤣, perlukah sebenarnya kita baper atau bawa perasaan??

Rasa atau perasaan itu ada di dalam hati yang mana memang semua orang punya hati, jadi memang normalnya orang itu harus baper ketika menanggapi sesuatu. Rasa sedih, marah, tersinggung, kecewa, senang, bahagia itu adalah rasa yang memang Allah SWT karuniakan untuk manusia.

😍Poin penting yang pertama adalah baper itu normal, namun jangan sampai kita terbawa perasaan secara berlebihan dan berlarut-larut dalam rasa. Entah itu rasa senang maupun rasa sedih, karena segala sesuatu itu harus proporsional tidak boleh berlebihan

😍poin yang kedua kuasai dan atur baper kita, jadi kalo mau baper pilih-pilih gitu. Pilih baper untuk hal-hal yang positif saja. Baper ketika melihat orang lain lebih baik ibadahnya, baper ketika orang lain bisa menghafal alquran, baper ketika orang lain berkontribusi kepada masyarakat, dll

Semoga bermanfaat :)

BY ROISATUN KASANAH


Tidak ada komentar:

Posting Komentar